Senyum itu, tempatkanlah pada tempatnya.
Ketika aku sadar, sesungguhnya aku salah.
Tolong, seseorang marahilah aku.
Aku tak butuh kata-kata manis.
Aku ingin dimarahi, entah cara apa yang kalian bisa.
Aku hanya ingin seseorang berlaku sebagaimana adanya.
Aku salah. Marahi aku. Tegur aku.
Aku benci dimanja dalam kekeliruan.
Aku benci terlena dalam kesalahan
yang lama-lama menenggelamkan dalam kefatalan.
Aku mohon...
No comments:
Post a Comment