“… Aku sampai di bagian bahwa aku telah jatuh cinta. Namun orang itu hanya dapat kugapai sebatas punggungnya saja. Seseorang yang hadir sekelebat bagai bintang jatuh yang lenyap keluar dari bingkai mata sebelum tangan ini sanggup mengejar. Seseorang yang hanya bisa kukirimi isyarat sehalus udara, langit, awan, atau hujan.”
(Hanya Isyarat, DEE)
*
Dan isyarat itu, telah sampaikah padamu?
Jkrt, 180714
I like this post... kayax saya pernah ada pada zona itu :)
ReplyDeleteBukankah cinta adalah anugrah yang disemetkan Tuhan pada tiap-tiap jiwa manusia?
Bukankah Tuhan mencipta semesta atas nama cinta.
Bukankah tiap hembusan angin adalah bentuk cinta tuhan pada semesta, maka kirimkanlah salam cinta pada tiap hembusan angin yang menerpa tubuhnya.
MENCINTAI DENGAN ISYARAT ITU KEREN nak muda... :D
:) Iya kak... haha
ReplyDelete