ha ha ha *just it* |
Tulisan ini ada karena alasan lebay yang sederhana. Karena pagi masih
seindah biasa. Dan karena bahagia itu bukan tentang siapa lebih dulu
dari siapa. *bijak
Tulisan ini ada karena memang saya yang tulis. Karena hati yang nyuruh, di ACC otak, di eksekusi jempol deh. Karena bahagia itu tak selebar daun kelor. *Eh!
Tulisan ini ada karena saya bangun pagi dan belum mandi. Karena saya lapar dan belum makan. Karena bahagia itu sedikit aneh dan mendebarkan. *tuing
Tulisan ini ada karena ada note di FB. Tulisan ini ada karena mudah saja menuliskannya. Karena bahagia itu lebih bahagia ketika rela dibagi-bagi. *iklan
Tulisan ini ada dan hanya satu. Hanya buatanku. Karena hanya saya yang bangun pagi, kelaparan, malas mandi, buka jendela, dan memilih senam jari. Jadilah tulisan ini. Karena bahagia itu bukan makanan tapi mengenyangkan hati. *error
Tulisan ini ada karena saya ada. Dan tetap ada walau tak ada pembaca, tidak dibaca, tidak disuka, juga segala tidak lainnya. Karena bahagia itu bukanlah rahasia yang perlu dijaga, bongkar saja! *gubrakk
Tulisan ini ada karena sesungguhnya saya sedang ingin memberitahukan sesuatu. Yang sedang merasakan hal yang sama, pasti tahu lebih dulu. Bahkan sebelum mencapai bait akhir ini. Karena bahagia yang paling bahagia adalah saat kamu percaya kamu memang bahagia. *fiuhhh
Tulisan ini ada karena memang saya yang tulis. Karena hati yang nyuruh, di ACC otak, di eksekusi jempol deh. Karena bahagia itu tak selebar daun kelor. *Eh!
Tulisan ini ada karena saya bangun pagi dan belum mandi. Karena saya lapar dan belum makan. Karena bahagia itu sedikit aneh dan mendebarkan. *tuing
Tulisan ini ada karena ada note di FB. Tulisan ini ada karena mudah saja menuliskannya. Karena bahagia itu lebih bahagia ketika rela dibagi-bagi. *iklan
Tulisan ini ada dan hanya satu. Hanya buatanku. Karena hanya saya yang bangun pagi, kelaparan, malas mandi, buka jendela, dan memilih senam jari. Jadilah tulisan ini. Karena bahagia itu bukan makanan tapi mengenyangkan hati. *error
Tulisan ini ada karena saya ada. Dan tetap ada walau tak ada pembaca, tidak dibaca, tidak disuka, juga segala tidak lainnya. Karena bahagia itu bukanlah rahasia yang perlu dijaga, bongkar saja! *gubrakk
Tulisan ini ada karena sesungguhnya saya sedang ingin memberitahukan sesuatu. Yang sedang merasakan hal yang sama, pasti tahu lebih dulu. Bahkan sebelum mencapai bait akhir ini. Karena bahagia yang paling bahagia adalah saat kamu percaya kamu memang bahagia. *fiuhhh
Salam buccu, orang kelaparan. ^_^¥
No comments:
Post a Comment